Lagi-lagi masalah pembangunan gedung pelayanan yang menuai keritik dari masyarakat. Kali ini kantor pelayanan pertanahan yang di bicarakan. Kantor badan pertanahan ini ditahun kemarin 2011 mendapat fasilitas renovasi/pembangunan gedung. Namun sayang hingga kini di awal tahun 2012 masih belum rampung dengan masih banyak ditemukan genangan pada lantai kantor. Hal ini disebabkan atap kantor belum rampung. Tim investigasi mencoba menelusuri hal penyebab keterlambatan proses finising tersebut. Dana pun dari anggaran APBN.
Dari lapangan terlihat jelas proses pembangunan belum rampung. Data terhimpun pembangunan itu susuai dengan kontrak no.1457.100.2.73.06/IX/2011 tertanggal 23 September 2011. Dana yang digunakan adalah dana APBN dengan nilai Rp 330.000.000. Pelaksana CV. AURA RESQITA saat tim mencoba mengkonfirmasi pada hari pertama sangat sulit ditemui. Untuk melengkapkan keterangan kami mencoba untuk bertemu pihak kantor pertanahan dalam hal ini, FATMAWATI yang dapat menjelaskan dengan dasar Fatmawati ini pihak yang terlibat langsung proses pembangunan gedung pertanahan tersebut. Sayang Fatmawati saat kami hendak temui, berbagai macam halangan yang kata fatma lagi ada keperluan lain yang juga mendesak untuk diselesaikan.
Untuk kepala kantor pertanahan yang kami temui sangat baik dengan menjawab dengan gamblang bahwa saat ini dirinya masih kepala kantor baru dan akan berusaha secepatnya menyelesaikan kantonya karena ini adalah kantor pelayanan masyarakat. Jika belum rampung maka tugas pelayanana kami akan mengalami kendala juga karena genangan air dilantai (sambil tertawa).
Tim investigasi akan menoba menelusuri hal yang membuat proses terlambat dan sangsi buat pengembang pun bagimana di tahun 2012 ini..........(bersambung)(JR).
Dari lapangan terlihat jelas proses pembangunan belum rampung. Data terhimpun pembangunan itu susuai dengan kontrak no.1457.100.2.73.06/IX/2011 tertanggal 23 September 2011. Dana yang digunakan adalah dana APBN dengan nilai Rp 330.000.000. Pelaksana CV. AURA RESQITA saat tim mencoba mengkonfirmasi pada hari pertama sangat sulit ditemui. Untuk melengkapkan keterangan kami mencoba untuk bertemu pihak kantor pertanahan dalam hal ini, FATMAWATI yang dapat menjelaskan dengan dasar Fatmawati ini pihak yang terlibat langsung proses pembangunan gedung pertanahan tersebut. Sayang Fatmawati saat kami hendak temui, berbagai macam halangan yang kata fatma lagi ada keperluan lain yang juga mendesak untuk diselesaikan.
Untuk kepala kantor pertanahan yang kami temui sangat baik dengan menjawab dengan gamblang bahwa saat ini dirinya masih kepala kantor baru dan akan berusaha secepatnya menyelesaikan kantonya karena ini adalah kantor pelayanan masyarakat. Jika belum rampung maka tugas pelayanana kami akan mengalami kendala juga karena genangan air dilantai (sambil tertawa).
Tim investigasi akan menoba menelusuri hal yang membuat proses terlambat dan sangsi buat pengembang pun bagimana di tahun 2012 ini..........(bersambung)(JR).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar